Sword of The Stone atau lebih terkenal dengan nama pedang excalibur tentunya sudah tidak asing lagi. Pemilik dari pedang ini adalah raja Arthur. Dalam kisahnya, siapa saja yang bisa menarik pedang Excalibur yang tertancap disebuah batu, maka ia bisa memimpin seluruh daratan Britania.
Banyak cerita yang menceritakan bahwa sebenarnya pedang yang dimiliki raja Arthur bukanlah pedang Excalibur. Ada berbagai cerita yang mengatakan bahwa pedang yang dimiliki raja Arthur adalah pedang yang diberikan oleh Lady of the Lake. Dalam kisahnya, Arthur melakukan perjalanan bersama Merlin dimana Arthur bertemu seorang kesatria yang menantangnya untuk berduel.Raja Arthur pun menerima tantangan dari sang kesatria dan berhasil memenangkan pertarungan.
Pada pertarungan itu, sang Raja kehilangan pedangnya. Alhasil Arhur bersama dengan sang kesatria berpetualang bersama dan menemukan semua danau ajaib. Danau ajaib itu dihuni oleh seorang penjaga yang disebutkan sebagai Lady of The Lake. Disini lah Raja Arthur mendapatkan pedang Excalibur dan menguasai seluruh daratan Britania.Meski cerita mengenai Excalibur hanyalah legenda semata, tetapi banyak yang mempercayai kebenarannya. Hanya saja pedang yang dimaksudkan tidaklah berada di Inggris, melainkan di Italia. Di sebuah bangunan Kapel di Monte Siepi, ada sebuah pedang yang tertancapkan di batu.
Pedang itu dipercaya milik seorang pira bernama San Galgano yang merupakan seorang pejuang dari Tuscany yang hidup pada abad ke 13.Pedang yang tertancap itu hingga saat ini masih tersimpan di Monte Siepi. Penelitian yang dilakukan pada tahun 2001 silam menunjukkan bahwa pedang yang ada sama dengan periode kisah hidup San Galgano di abad ke 13.
Hingga saat ini masih banyak perdebatan mengenai sejarah asli pedang Excalibur. Disamping asli atau tidaknya, yang patut diacungi jempol adalah design dari pedang Excalibur yang sangat indah dan menawan. Semoga artikel mengenai pedang Excalibur ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan kalian ya.